Selasa, Februari 14, 2017

Segera Hindari Jenis Makanan Berikut Ini, Untuk Kulit Berminyak


Menurut Dr. Oz, ada lima jenis kulit wajah jika dilihat dari ciri-ciri serta kondisi eksternal yang terlihat secara kasat mata. Normal, kering, berminyak, kombinasi serta sensitif merupakan kelima jenis tersebut. Kulit berminyak adalah salah satu kondisi yang paling banyak dialami wanita Indonesia. Ada banyak penyebab produksi minyak berlebih dan salah satunya adalah makanan yang anda konsumsi setiap hari.


Apa pentingnya menghindari konsumsi makanan tersebut?

Makanan penyebab kulit berminyak seringkali terlupakan dan kurang diperhatikan. Banyak orang (termasuk anda) tidak menyangka efek buruk yang muncul setelah mengkonsumsi makanan tertentu mengakibatkan produksi minyak pada kulit (terutama wajah) menjadi tidak terkendali sehingga wajah mudah berjerawat, muncul komedo dan terlihat kusam.



Sejatinya minyak yang diproduksi oleh tubuh berguna untuk menjaga kondisi kulit tetap sehat dengan menjaga kelembaban kulit dan mencegah kulit menjadi kering.


Pada kulit berminyak, kelenjar sebaceous terlalu aktif memproduksi minyak sehingga menghasilkan lebih banyak minyak dari yang dibutuhkan. Efeknya, kulit wajah menjadi licin, kusam dan mudah berjerawat.

Orang dengan kulit berminyak rentan terhadap pori-pori membesar, terlihat tebal, kusam, licin dan mengkilat seperti lantai kamar mandi, serta mudah muncul komedo dan jerawat. 

Diet, makanan tertentu, faktor keturunan, kelembaban udara, pil KB dan produk kosmetik merupakan pemicu seseorang memiliki jenis kulit berminyak. Perubahan hormonal selama masa remaja juga dapat menyebabkan kulit berminyak pada remaja. 


Ajaib! Memiliki kulit berminyak ternyata ada manfaat dan keuntungannya
Meskipun rentan terhadap masalah jerawat, seseorang dengan jenis kulit berminyak cenderung lebih awet mudah dibandingkan mereka yang berkulit kering.

Hal ini berkaitan dengan proses munculnya keriput yang diperlambat oleh minyak alami yang diproduksi kelenjar sebaceous.

Namun tetap saja jika produksinya berlebihan akan menyebabkan masalah kulit yang dapat mengganggu penampilan cantik anda. Oleh karena itulah, membatasi asupan makanan berikut ini adalah langkah cerdas untuk merawat kecantikan wajah dari dalam. 



Jenis Makanan Penyebab Kulit Berminyak Yang Harus Dibatasi

  1. Karbohidrat olahan
    Karbohidrat olahan seperti gula, roti tawar, biskuit, beragam jenis kue serta makanan penutup (dessert) yang cepat dicerna dan diserap ke dalam aliran darah. 

    Setelah anda mengkonsumsi makanan jenis karbohidrat olahan, makan kadar insulin dalam tubuh akan melonjak. Lonjakan atau kenaikan ini akan meningkatkan tingkat androgen, yang merangsang produksi sebum yang berlebihan, sehingga berdampak pada kulit berminyak dan berjerawat. 

    Sebaiknya batasi konsumsinya karena tidak hanya berdampak pada kulit wajah, tetapi juga berdampak buruk pada kesehatan, salah satunya kenaikan berat badan.
  2. Makanan cepat saji
    Makanan cepat saji seperti pizza, kentang goreng, dan burger tinggi akan kandungan lemak dan sodium. Sebagian besar makanan cepat saji yang dijual mengandung lemak terhidrogenasi (Lemak trans) yang mempengaruhi sirkulasi darah sehingga menyebabkan pori-pori tersumbat, jerawat di wajah lebih mudah muncul, dan kulit menjadi lebih berminyak.


  3. Produk olahan susu
    Makanan yang berasal dari olahan susu (Dairy Products) mengandung dua jenis protein yang dapat meningkatkan produksi minyak yaitu kasein dan whey protein. Sejatinya whey protein memiliki nilai gizi yang tinggi dan banyak dimanfaatkan untuk membangun massa otot. Bagi anda yang sering melakukan aktivitas nge-gym pastinya tidak asing dengan produk whey ini.

    Namun kaitannya dengan kesehatan kulit wajah, protein whey dapat memicu produksi sebum yang berlebihan. Sedangkan kasein meningkatkan level pertumbuhan hormon-1 (IGF-1) dan mengaktifkan reseptor androgen insulin yang mengakibatkan munculnya jerawat.
  4. Asam lemak omega-6
    Lemak omega-6 yang ditemukan dalam minyak sayur memicu inflamasi yang terkait dengan terbentuknya peradangan jerawat dan produksi sebum yang berlebihan. 

    Di sisi lain, lemak omega 3 yang ditemukan dalam kacang kenari, biji rami, ikan salmon, dan ikan tuna merupakan penawarnya karena dapat mengobati peradangan dan mencegah terbentuknya jerawat.
  5. Daging merah
    Jenis daging hewan yang berwarna merah meningkatkan hormon testosteron pada laki-laki yang memicu peningkatan produksi sebum, menyebabkan pori-pori tersumbat dan terbentuknya jerawat. Karena daging merah mengandung sejumlah besar lemak jenuh, konsumsi secara berlebih juga dapat menyebabkan peradangan.




Tips Merawat Kulit Wajah Agar Terhindar Dari Minyak Berlebih

  • Jangan malas mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan karena kaya serat sehingga sistem pencernaan berjalan dengan baik. Beberapa jenis buah dan sayuran memiliki zat gizi serta fitokimia tertentu yang bermanfaat bagi kesehatan kulit.

    Jenis buah dengan kandungan antioksidan tinggi yaitu tomat, stroberi, pepaya, buah naga, dan buah delima. 

    Salah satu fungsi penting zat antioksidan adalah anti-inflamasi atau anti-peradangan.
  • Jika perlu, lakukan perawatan sederhana dengan masker air garam untuk mengatasi kulit berminyak secara alami.
  • Perbanyak minum air putih karena berguna untuk mengatur produksi minyak sehingga tidak berlebihan.
  • Perbanyak makanan yang kaya vitamin A seperti sayuran hijau, pepaya, wortel, mangga, ubi jalar dan telur. Gunanya untuk membantu menurunkan kelenjar sebaceous dalam memproduksi minyak.


Melakukan perawatan wajah bisa dimulai dari hal yang sederhana seperti memperhatikan asupan makanan sehari-hari. Penggunaan produk kecantikan baik yang alami maupun modern tidak akan memberikan hasil maksimal jika pola makan yang anda jalankan sembarangan.
logoblog
Previous
« Prev Post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar